loading...
Ketua TKD Jawa Barat untuk Presiden Jokowi yang berpasangan dengan KH Maruf Amin, Dedi Mulyadi menjelaskan bahwa Indonesia sangat membutuhkan sosok pemimpin yang bisa memahami kebudayaan serta keberagaman.
Jokowi dinilai sebagai sosok yang memenuhi kriteria pemimpin seperti yang diharapkan.
"Pemimpin itu harus memenuhi aspek keragaman dan kebinekaan, dan Pak Jokowi adalah pemimpin yang memenuhi kriteria itu karena memang republik ini membutuhkan Jokowi," kata Dedi.
Jokowi dinilai punya pengalaman yang mumpuni guna menjadi leader di daerah yang beragam. Mulai dari Wali Kota Solo, Gubernur DKI Jakarta, sampai dengan Presiden Indonesia.
"Memimpin kota, gubernur dan Republik Indonesia itu memimpin keberagaman. Indonesia memerlukan orang yang biasa memimpin, yang mimpinnya bukan pemimpin satu komando, tapi mimpinnya yang biasa keragaman dan kebinekaan," kata Dedi.
Dedi menjelaskan kalau sekarang Ia hadir guna menyambut kedatangan Presiden Jokowi di Monumen Juang di Kota Bandung, Jawa Barat.
Di dalam pidatonya, Ia meminta agar relawan bisa melawan kabar hoaks yang bisa menyudutkan dirinya.
"Misalnya soal kabar bohong azan dilarang kalau Pak Jokowi memimpin. Itu tidak rasional karena Jokowi sekarang, (calon) wapresnya juga kiai. Sekarang Pak Jusuf Kalla juga dewan masjid," tegasnya.
from Berita Tanpa Bumbu https://ift.tt/2UtfMV7
Jokowi dinilai sebagai sosok yang memenuhi kriteria pemimpin seperti yang diharapkan.
"Pemimpin itu harus memenuhi aspek keragaman dan kebinekaan, dan Pak Jokowi adalah pemimpin yang memenuhi kriteria itu karena memang republik ini membutuhkan Jokowi," kata Dedi.
Jokowi dinilai punya pengalaman yang mumpuni guna menjadi leader di daerah yang beragam. Mulai dari Wali Kota Solo, Gubernur DKI Jakarta, sampai dengan Presiden Indonesia.
"Memimpin kota, gubernur dan Republik Indonesia itu memimpin keberagaman. Indonesia memerlukan orang yang biasa memimpin, yang mimpinnya bukan pemimpin satu komando, tapi mimpinnya yang biasa keragaman dan kebinekaan," kata Dedi.
Dedi menjelaskan kalau sekarang Ia hadir guna menyambut kedatangan Presiden Jokowi di Monumen Juang di Kota Bandung, Jawa Barat.
Di dalam pidatonya, Ia meminta agar relawan bisa melawan kabar hoaks yang bisa menyudutkan dirinya.
"Misalnya soal kabar bohong azan dilarang kalau Pak Jokowi memimpin. Itu tidak rasional karena Jokowi sekarang, (calon) wapresnya juga kiai. Sekarang Pak Jusuf Kalla juga dewan masjid," tegasnya.
from Berita Tanpa Bumbu https://ift.tt/2UtfMV7


0 Komentar Dedi Mulyadi: Indonesia Butuh Jokowi
Post a Comment